Digital Accounting is the New Normal
Dunia digital layaknya dua sisi mata uang, tidak hanya melahirkan peluang dan manfaat besar bagi publik dan kepentingan bisnis. Namun juga berimplikasi pada risiko kesinambungan usaha dan kredibilitas organisasi. Mau tak mau, perkembangan teknologi juga memengaruhi dunia akuntansi dan akan menjadi normal baru kedepannya. Para pemilik bisnis tentu akan lebih memilih untuk melakukan pencatatan semua transaksi di mana saja dan membaca report kapanpun secara real-time melalui mobile device. beberapa contoh digitalisasi antara lain:
Keamanan data tinggi, karena keberadaan digital trail yang memberikan informasi tentang siapa dan kapan data tersebut diakses sehingga efisiensi dan akurasi hasil financial report juga semakin meningkat.
Saat ini sistem akuntansi keuangan digital telah mengembangkan alur kerja digital yang memungkinkan sistem untuk mengenali kode akuntansi dalam proses pembuatan invoice, dari mulai order masuk, transaksi terjadi, dan invoice muncul.
Sistem automatisasi yang berbasis teknologi bisa membantu proses tutup buku secara berkala. Sistem automatisasi yang menggunakan kecerdasan buatan bisa mengumpulkan data dari berbagai sumber transaksi yang ada, memecah dan menggabungkan data karena ketika terjadi satu transaksi akan ada beberapa akun yang terdampak, dan menyajikannya dalam sebuah laporan dalam waktu singkat.
Sebagai akuntan, apa peluang di era digital ini?
Setidaknya ada empat peran krusial Akuntan Profesional dalam mengawal perekonomian dan sektor bisnis di era digital. Sebagai pengambil keputusan, akuntan harus mengambil peran sebagai penanggung jawab. Meskipun sistem operatornya, akuntan akan tetap menjadi auditornya.
Peran berikut adalah sebagai advisor pengambilan keputusan bisnis
Sebagai pengguna sistem digital, akuntan bertindak sebagai pengendali aplikasi, hingga perannya sebagai pengawal proses dan user yang nantinya akan menggunkan aplikasi tersebut.
Perpaduan antara pengetahuan dan keahlian yang dimiliki oleh para akuntan dibantu dengan software akuntansi sebagai bentuk digitalisasi akan membuat proses pengolaan data akuntansi dalam jumlah besar menjadi lebih mudah dan cepat. Hal ini yang nantinya akan jadi new normal bagi akuntan.
Referensi: